Kinerja Kepala Bidang dan Staf Irigasi DPUTRLH Kabupaten Tasikmalaya Patut Di Pertimbangkan
Kabupaten Tasikmalaya - Qjabar.com
Menindak lanjut pemberitaan yang sebelumnya sudah di tayangkan oleh Media Online Qjabar.com pada tanggal 22 September 2022 terkait proyek peningkatan irigasi dengan bandrol Rp. 791.958.000,00 ( Tujuh ratus sembilan puluh satu juta sembilan ratus lima puluh delapan ribu rupiah ) di Desa Nangtang, Kecamatan Cigalontang.Yang di sebut oleh Wakil Bupati pada saat melakukan Monitoring Evaluasi ke lokasi proyek, bahwa proyek tersebut produknya kurang bagus .
Namun sangat di sesalkan, sampai saat ini para awak media belum berhasil bertemu dengan Kepala Bidang Irigasi DPUTRLH Kabupaten Tasikmalaya.Di karenakan Kabid irigasi Sutaryo jarang ada di kantor alias susah untuk di temui, adapun nomor whatsapp yang di berikan oleh staf nya tidak pernah aktif,sehingga membuat susah para awak media yang hendak konfirmasi ke salah satu proyek irigasi, dengan anggaran yang nominalnya sangat fantastis di duga pengerjaannya asal-asalan.
Di duga kepala bidang irigasi beserta stafnya mempunyai kantor bayangan dimana kantor utamanya selalu kosong. " Pak Kabid irigasi mah jarang ada di kantor om,biasanya ke lapangan,terus ngumpulnya suka di kantor UPTD PU yang di Cigorowek." Ujar salah seorang staf yang enggan di sebut namanya.
" Saya juga sudah beberapa kali kesini, ada lima kali mah,tapi selalu gak ada orang, paling di ruangan bidang irigasi itu ada satu orang, Masa kelapangan semuanya?" Tutur salah seorang yang mengaku Kepala Biro dari salah satu Media cetak.
Dengan banyaknya pengaduan seperti itu, seharusnya Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya atau pun Dinas DPUTRLH mempertimbangkan kinerja Kepala Bidang irigasi beserta stafnya yang sering mengosongkan ruang kerjanya,supaya pelayanan maupun pengaduan dapat terakomodir serta para awak media bisa mendapatkan informasi dan menghasilkan berita yang berimbang . Rabu (28/09/2022)
Sumber : AHH
Reporter : Ilham Rachman
Tidak ada komentar