Breaking News

Bupati dan Disperkimtan Tinjau Instalasi Pengolahan Air Di Desa Sukamukti

Kabupaten Bandung - Qjabar.com

Bupati Bandung H. Dadang Supriatna  bersama Kepala Disperkimtan Dr.Ir Erwin Renaldi Ms.c  berkunjung ke lokasi Instalasi Pengolahan Air Minum di Desa Sukamukti Kecamatan Katapang. Kamis (2/9/2021). 

Dikatakan Bupati Bandung , pengolahan air tersebut cukup unik, karena mampu merubah air sungai Citarum yang kotor menjadi air bersih, dan bisa digunakan untuk memenuhi sejumlah kebutuhan sehari-hari warga sekitar.

Kesehatan dan kebersihannya, telah memenuhi baku mutu sesuai dengan standar Kementerian Kesehatan, sehingga aman untuk dikonsumsi.

Menurut Bupati bandung "Pengolahan air ini harus terus dikembangkan dan disosialisasikan, agar pengaplikasiannya bisa menjadi percontohan untuk diadopsi di desa-desa lainnya," ucap bupati di sela peninjauan. 

Ditambahkan Kepala Disperkimtan Erwin Renaldi pengelolaan Instalasi air limbah  menjadi air dapat di konsumsi itu sendiri harus bekerja sama dengan Bumdes atau kelompok yang ada di desa Sukamukti agar dalam segi perawatan bisa berjalan dan masyarakat bisa terlayani. 

Pihaknya sendiri akan membantu pendistribusian air bersih hasil dari pengolahan tersebut ke rumah-rumah warga dengan pemasangan pipa-pipa, oleh sebab itu nantinya diperlukan kerja sama antara Disperkimtan dengan pemerintah Desa Sukamukti dalam hal pengelolaannya. 

Diharapkan dengan adanya Instalasi pengolahan air tersebut bisa membantu masyarakat Desa Sukamukti yang memerlukan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. 

Inovasi pengolahan air bersih tersebut digagas oleh Satgas Citarum Harum yang bekerjasama dengan PT. IKAWA. Air yang bersumber dari sungai citarum diolah dengan menggunakan metode penyulingan yang pada akhirnya dapat menghasilkan air bersih untuk kebutuhan masyarakat sekitar yang kesulitan untuk mendapatkan air bersih.

Air yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat ini sudah melalui uji lab dengan hasil Power of Hydrogen (pH) 7 sebagai indikator layak untuk diminum.

Selanjutnya Dansektor 7 Satgas Citarum Harum, Kolonel. Infantri. Jepson Arisano mengatakan, kehadiran Bupati Bandung, untuk melihat langsung sejauh mana oprasional penyulingan dari air kotor (Citarum) menjadi air bersih. Instalasi pengolahan air ini berdiri sejak tahun 2018, oleh Bapak Irsyad dari PT. IKAWA, tujuannya untuk warga masyarakat Bojong karena kesulitan air bersih dan dibuatkanlah suatu inovasi seperti ini, dan bupati ingin mengembangkan ke tempat tempat lainnya.

Yang sebelumnya warga takut (trauma) sebab sungai Citarum yang notabene kotor, banyak limbah, mereka tidak percaya, ada kehawatiran dan ragu takut air tersebut mengandung penyakit, setelah sering diedukasi dan banyak dikunjungi serta melihat langsung akhirnya masyarakat pada saat sekarang bisa dipercaya.

Sementara itu Camat Katapang, Drs. Yani Suhardi Setiawan, ucapan terimakasih pada Bupati Bandung, yang akan mengembangkan/menyalurkan air bersih (air minum) pada warga masyarakat, dan untuk saat ini manfaat sarana air bersih tersebut, apalagi saat sekarang musim kemarau karena jarang hujan. 

tentunya masyarakat sangat membutuhkan dan tentunya tidak usah khawatir karena pengolahan air tersebut sudah diuji dilab, dan hasilnya bisa dipakai, bahkan bisa diminum secara langsung.

Salah satu warga kampung bojong ibu Yuni sangat terbantu dengan adanya Instalasi penjernih air tersebut yang pada awalnya merasa ragu dalam pengunaan air hasil instalasi penjernihan tersebut, untuk air minum warga masih ada yang ragu-ragu tapi untuk mencuci warga sudah mengunakannya. 

Yuni berharap adanya pemasangan pipa paralon yang bisa menjangkau rumah-rumah warga karena untuk saat ini harus mengambil air dengan mengunakan ember jadi harus bolak balik untuk mengambilnya. 


Reporter: (Yun.s)
Editor: Ek

Tidak ada komentar