Breaking News

Paguron Panglipur Medal Putra Galunggung Hidupkan Kembali Kesenian Sunda

Kab Tasikmalaya - Qjabar.com

Matinya kesenian sunda tidak membuat kasepuhan kp. Babakan picung lelah dalam merintis atau mendirikan paguron pencak silat panglipur medal putra galunggung yang dirintisnya selama 3 tahun. 24 Februari 2019.

Meskipun awalnya pendirian paguron tidak direspon pemerintah setempat namun pihak kasepuhan terus mengenalkan kesenian sunda tersebut sampai mendapat respon positif dari pemerintah setempat.

Berdirinya Paguron panglipur medal putra galunggung yang berada di kampung babakan picung desa cigadog kec. Leuwisari kab.Tasikmalaya tersebut bertujuan untuk memajukan dan menghidupkan kembali kesenian sunda yang menjadi ciri khas jawa barat serta sudah lama terlupakan seiring dengan perkembangan jaman.

"kita sebagai warga Jawa Barat harus menghidupkan lagi kesenian sunda yang sudah lama terlupakan karena kalau bukan kita siapa lagi".

Sementara menurut kang Tori selaku pelatih menjelaskan kalau paguron tersebut sudah merambah sampai kota tasik dan Garut serta muridnya sudah mencapai 70 orang yang aktif dan sudah mendapatkan respon yang baik dari pemerintah setempat.

"mudah-mudahan kedepannya paguron panglipur medal putra galunggung mendapatkan pembinaan serta bantuan dari pemerintah terkait dan bisa merambah ke tiap daerah". Ungkap kang Tori.

Jurnalis.(Win/Mar.)

Tidak ada komentar