Wabup KBB Hengki Kurniawan Menyempatkan Hadir Dan Berdialog Dengan Peserta Seminar Pendidikan
Kab Bandung Barat - Qjabar.com
Saat ini Indonesia telah memasuki era revolusi industri 4.0, hal itu menjadi tantangan bagi dunia pendidikan terutama bagi guru, dituntut untuk meningkatkan profesionalisme dengan mengimbangi perkembangan zaman dengan menguasai literasi digital. Literasi digital bukan sekadar mata pelajaran tentang komputer.
Tetapi semua mata pelajaran terintegrasi menggunakan teknologi dalam kegiatan pembelajaran bersama peserta didik, ungkap Elpa Andriawan, ketua panitia Seminar Pendidikan yang diselenggarakan di Jajaway Waterpark, Cipongkor pada tanggal 29/12 saat dikonfirmasi (30/12).
Kegiatan seminar tersebut merupakan kerjasama dengan Sekdirjen GTK Kemendikbud RI bersama Komite Parlemen Pemuda Indonesia dan DPP Paguyuban Parasa Kabupaten Bandung Barat. “Seminar pendidikan merupakan program kepengurusan kami (Paguyuban Parasa-red) dengan mengambil tema: Membangun profesionalisme guru sebagai upaya peningkatan mutu pendidikan”. Ungkap Elpa.
Peserta seminar terdiri dari para guru dari setiap jenjang dan menghadirkan narasumber menyampaikan materi berkaitan dengan tema seminar tersebut. Para peserta mengikuti kegiatan dengan antusias dan berdialog dengan narasumber.
Selepas istirahat, para peserta dikejutkan dengan kehadiran Wakil Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan yang menyempatkan hadir dan berdialog dengan peserta seminar. Wakil Bupati, Hengky Kurniawan mengucapkan terima kasih kepada para peserta dan panitia atas berlangsungnya seminar tersebut serta memohon doa agar pemerintah daerah terus berupaya meningkatkan kualitas pembangunan di Kabupaten Bandung Barat.
Menanggapi pertanyaan tentang insentif bagi guru honorer oleh salah satu peserta, Hengky menjawab pemerintah daerah akan terus menghargai peran guru dan meningkatkan kesejahteraan para guru honorer.
WF (Yyt/DS).
Saat ini Indonesia telah memasuki era revolusi industri 4.0, hal itu menjadi tantangan bagi dunia pendidikan terutama bagi guru, dituntut untuk meningkatkan profesionalisme dengan mengimbangi perkembangan zaman dengan menguasai literasi digital. Literasi digital bukan sekadar mata pelajaran tentang komputer.
Tetapi semua mata pelajaran terintegrasi menggunakan teknologi dalam kegiatan pembelajaran bersama peserta didik, ungkap Elpa Andriawan, ketua panitia Seminar Pendidikan yang diselenggarakan di Jajaway Waterpark, Cipongkor pada tanggal 29/12 saat dikonfirmasi (30/12).
Kegiatan seminar tersebut merupakan kerjasama dengan Sekdirjen GTK Kemendikbud RI bersama Komite Parlemen Pemuda Indonesia dan DPP Paguyuban Parasa Kabupaten Bandung Barat. “Seminar pendidikan merupakan program kepengurusan kami (Paguyuban Parasa-red) dengan mengambil tema: Membangun profesionalisme guru sebagai upaya peningkatan mutu pendidikan”. Ungkap Elpa.
Peserta seminar terdiri dari para guru dari setiap jenjang dan menghadirkan narasumber menyampaikan materi berkaitan dengan tema seminar tersebut. Para peserta mengikuti kegiatan dengan antusias dan berdialog dengan narasumber.
Selepas istirahat, para peserta dikejutkan dengan kehadiran Wakil Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan yang menyempatkan hadir dan berdialog dengan peserta seminar. Wakil Bupati, Hengky Kurniawan mengucapkan terima kasih kepada para peserta dan panitia atas berlangsungnya seminar tersebut serta memohon doa agar pemerintah daerah terus berupaya meningkatkan kualitas pembangunan di Kabupaten Bandung Barat.
Menanggapi pertanyaan tentang insentif bagi guru honorer oleh salah satu peserta, Hengky menjawab pemerintah daerah akan terus menghargai peran guru dan meningkatkan kesejahteraan para guru honorer.
WF (Yyt/DS).
Tidak ada komentar