SMK Islamiyah Ciawi Gelar Peringati Hari Lahir Nabi Muhammad SAW,Serta Lomba Tumpeng
Maulid Nabi merupakan peringatan hari lahir Nabi Muhammad SAW setiap tanggal 12 Rabiul Awwal dalam penanggalan Hijriah. Sebagai umat muslim tentu tidak akan pernah melewatkan momen tersebut, seperti yang telah dilakukan oleh keluarga besar SMK Islamiyah Ciawi pada hari ini merayakannya dengan sederhana tetapi penuh makna.
Dewan guru dan siswa-siswi begitu antusias dalam meramaikan dengan lomba tumpeng masing-masing kelas membawa tumpeng dengan berbagai macam kreasi.
Seluruh siswa terlihat antusias mengikuti kegiatan. Mulai pagi hari sibuk membawa tumpeng dari hasil kerjasama kelasnya dibawa ke ruang kelas yang sudah disediakan oleh juri.
“Lomba tumpeng ini merupakan bagian dari peringatan maulid nabi muhammad. Kita ingin para siswa juga merayakan tahun baru hijriah, tidak hanya tahun baru Masehi,” kata Juri lomba tumpeng Dra.Eti Kurniati M.Pd.
Menariknya, kegiatan-kegiatan keagamaan di sekolah ini ternyata bukanlah hal yang baru dan tidak hanya digalakan pada moment-moment tertentu saja.
Melainkan, sudah lama menjadi salah-satu program prioritas dari sekolah yang menjadi tempat menimba ilmu bagi 990 Siswa tersebut. Bahkan, sekolah yang beralamat lengkap di Kp.Kiarakuda Ds.Pakemitan Kecamatan Ciawi ini.
Dra.Eti Kurniati M.Pd menjelaskan, jumlah peserta yang mengikuti lomba nasi tumpeng itu 34 kelas. Masing-masing kelas menampilkan kreasi nasi tumpeng sesuai kesepakatan bersama.
“Lomba nasi tumpeng ini pesertanya para para murid masing-masing kelas. Sedangkan pendanaan diserahkan ketua kelas masing-masing"ujarnya.
Salah satu tujuan diadakan lomba tersebut, untuk mempererat tali silaturahmi antara guru dan murid. Kegiatan ini juga untuk menyalurkan kreatifitas para murid belajar untuk bertanggung jawab terhadap siswa-siswi yang ditugaskan oleh OSIS dan sekolah.
Eti Kurniati menjelaskan kriteria penilaian lomba tumpeng tersebut diantaranya adalah,rasa,penyajian tumpeng atau tampilan empat(4)sehat lima(lima) sempurna itu yang akan dinilai oleh jiri.
Jurnalis.(dan)
Tidak ada komentar